Belum Banyak Yang Tahu, Naik Honda BeAT Yang Ini Tak Kepanasan dan Kehujanan
Harry · 23 Agu, 2021 15:00
0
0
Tahu Honda BeAT? Pasti tahu dan kalau ditanya itu apa, pasti banyak diantara kalian yang menyebutkan motor skutik, yang dijual di Indonesia sejak tahun 2008. Tak ada yang salah, karena skutik tersebut banyak penggunanya.
Tapi kalau Honda Beat yang ini kalian tak akan kepanasan atau kehujanan. Ya karena nama Beat juga dipakai oleh Honda untuk mobil buatannya pada tahun 1990-an.
Honda BeAT yang kita kenal dan Honda Beat versi kei car.
Honda Beat versi mobil ini diproduksi tahun 1991 hingga 1996 di Jepang, dengan total produksi lebih dari 33.000 unit dalam kurun waktu tersebut. Mobil itu sendiri memiliki kode bodi E-PP1, dengan jenis sedan atap terbuka dua pintu.
Mobil mungil ini pun menjadi produk terakhir yang disetujui oleh Soichiro Honda, sang pendiri perusahaan, sebelum akhirnya meninggal pada tahun 1991.
Mobil ini sendiri termasuk dalam kei car, mobil ukuran kecil yang memang dijual hanya di Jepang. Ukurannya pun hanya 3.295 mm untuk panjang keseluruhan, lebar 1.395 mm dan tinggi 1.175 mm dengan sumbu roda 2.280 mm.
Ukuran mobilnya kecil untuk penggunaan dalam kota.
Bobot kendaraan pun hanya 760 kg saja loh. Sangat ringan bukan? Mesinnya pun juga hanya 660 cc, sesuai dengan regulasi untuk kendaraan kei car di Jepang sana.
Mesin tersebut berkonfigurasi tiga silinder segaris, SOHC dengan kapasitas murni 656 cc dengan sokongan turbo. Mesin yang letaknya di belakang itu mampu hasilkan tenaga mencapai 63,8 PS di 8.100 rpm dengan torsi mencapai 60 Nm di 7.000 rpm.
Output mesin tadi disalurkan menuju roda belakang, melalui perantara transmisi manual 5 percepatan. O iya, rasio kompresi jantung mekanisnya pun terhitung rendah, hanya 10 : 1.
Mesin di belakang berkapasitas 660 cc dengan sokongan turbo.
Meski kapasitas mesinnya kecil, kecepatan maksimal yang bisa diraih lumayan tinggi, mencapai 135 km/jam. Hal ini tak lepas dari teknologi yang disebut Multi Throttle Responsive Engine Contrl serta individual throttle body.
Yang tak kalah menarik, konsumsi bahan bakarnya sangat irit loh. Bisa mencapai 27 km untuk 1 liter bahan bakar. Setara motor sport 250 cc yang ada saat ini.
Meski Honda Beat dan Honda BeAT ini berbeda dari jenis, bobot dan masa produksinya. Namun keduanya punya benang merah yang sama loh, yakni sama-sama kendaraan yang disiapkan untuk penggunaan dalam kota.
Honda Beat juga punya efisiensi bahan bakar yang tinggi.
Kemudian menggunakan mesin dengan kapasitas kecil juga, hanya saja versi motor berkapasitas 110 cc. Dan tak kalah menarik, skutik ini juga menawarkan efisiensi bahan bakar yang irit, hingga 60,6 km/liter menurut klaim pabrikan.
Maka tak heran jika akhirnya Honda kembali menggunakan nama Beat untuk produk skutik kecilnya itu.
Mulai menyukai dunia otomotif sejak masih duduk di bangku SMA. Kecintaannya dimulai dengan mengoprek sepeda motor yang diberikan orangtuanya, dan terus mencintai dunia otomotif khususnya roda dua. Kecintaannya membuat dirinya berkecimpung dalam industri media otomotif sampai saat ini.
Facebook : Ainto Harry Budiawan
Instagram : harrykriwil
