Toyota Hilux Rangga 2024 yang sudah lama dinanti sejak GIIAS tahun lalu, ternyata tak kunjung diluncurkan oleh PT Toyota Motor Indonesia (TAM) di awal 2024.

Bahkan pada acara Toyota Media Gathering hari ini, Jumat (02/02/2024), perdiksi sejumlah jurnalis akan jadi ajang peluncuran Toyota Hilux Rangga 2024 pun kandas.

TAM hanya menampilkan dua produk barunya, meskipun sama-sama di segmen kendaraan komersial, namun tipenya Toyota Hilux Double Cabin 4x4 terbaru.

"Tenang saja, Rangga tetap dalam persiapan kita, karena ini segmennya berbeda dari Hilux yang sudah ada, jadi kami masih perlu mendapatkan saran dan masukan dari konsumen yang lebih banyak laghi," ujar Anton Jimmi Suwandy, Marketing Director TAM, dalam pemaparannya.

Ia juga berujar, meski pick up single cabin Toyota tersebut sudah rilis lebih dulu di Thailand, namun untuk pasar Indonesia ada beberapa persiapan yang harus dimatangkan lagi.

Peluncuran Toyota Hilux Rangga 2024 Mundur Lagi?

Ketika didesak apa penyebab jadwal peluncuran Hilux Rangga seakan mundur terus, Anton menyebut kalau semuanya kembali pada persiapan yang tengah dijalani oleh TAM.

Menurutnya, untuk model Hilux lain, selama ini sudah diterima oleh pasar dan menjadi market leader, namun untuk Rangga akan memasuki satu pasar yang cukup berbeda dibanding lini Toyota Hilux lainnya.

"Banyak hal yang ternyata kita perlu persiapakn, tapi kita harapkan persiapan ini sudah semuanya dengan cepat karena kita mau tetap meluncurkannya di tahun ini," sebut Anton.

Kata dia, Rangga nantinya tetap akan menjadi keluarga dari lini produk Toyota Hilux, namun posisinya akan ada di bawah Hilux Single Cabin yang ada sekarang, serta secara harga lebih kompetitif dibanding Hilux yang ada sekarang.

"Semacam penggantinya Kijang pickup yang habis di 2006, dan saat itu kita ganti dengan Hilux, tapi ini tidak bisa menggantikan Kijang Pickup karena kita tau itu legenda pickup di Indonesia," kata Anton.

Baca juga: Toyota Hilux Berbahan Bakar Minyak Jelantah Ini Bakal Balapan di Reli Dakar 2024

Bukan Pakai Toyota Hilux Champ di Thailand

Walau di negara tetangga model yang mirip dengan Hilux Rangga sudah mulai beredar dan dinamai Hilux Champ, tetapi Anton menegaskan jika unit yang akan dipasarkan di Indonesia nantinya akan berbeda.

"Tapi permasalahannya tidak mudah memindahkan unit dari Hilux Champ menjadi Hilux Rangga. Harus ada perbedaannya, dari sisi produk, fitur, ekosistem, dan sebagainya yang harus menyesuaikan dengan Indonesia," kata dia.

Disebutkan Anton, di Thailand Hilux Champ lebih banyak digunakan sebagai kendaraan komersial untuk konsumen semi private atau private. 

Tapi di Indonesia mobil seperti Rangga akan digunakan hampir sepenuhnya sebagai kendaraan komersial perusahaan atau para pelaku UMKM, disinilah yang kata Anton butuh banyak penyesuaian.

"Jadi kebutuhannya berbeda sehingga kita butuh waktu entah itu untuk penyesuaian produk, mempersiapkan ekosistemnya, mempersiapkan paket kredit, dan kita harus mengkomunikasikan produk ini dengan semua pihak," jelas dia.

Dari berbagai persiapan tersebut, kata Anton, antara lain juga mencangkup mengenai ketersediaan dan distribusi spare part baik yang genuine parts di bengkel resmi atau ketersediaan di toko sparepart.

Toyota juga sudah memikirkan untuk menyediakan suku cadang versi aftermarketnya yang akan didistribusikan ke seluruh pelosok Nusantara, karena konsumen mobil pikap seperti ini tidak semua melakukan servis di bengkel resmi.

Pria berkacamata ini juga menjelaskan, kalau ada beberapa gambar beredar di lini media sosial seperti Facebook atau Instagram yang memperlihatkan Hilux Rangga lagi dibawa di atas truk Car Carrier, sebenarnya itu bukan mobil untuk di launching.

"Itu mobil dari Thailand untuk kita lakukan studi disini, buat dibawa tes keliling Indonesia sekaligus diskusi dengan calon konsumen potensial, untuk kita dapat masukan lebih banyak apa saja yang bisa kita sesuaikan dengan kebutuhan disini. Karena kalau menjelaskan soal mobil komersial tidak bisa cuma pakai gambar, harus ada mobilnya mereka harus coba dulu," sebut Anton.

Lantas apakah Toyota Hilux Rangga 2024 akan diproduksi di pabrik Toyota Motor Manufacturing Indonesia (TMMIN) di Karawang, Jawa Barat atau impor dari Thailand oleh Toyota Motor Thailand Co., Ltd. (TMT) yang diproduksi di pabrik Samrong?

Saat ditanyakan soal hal ini, Anton langsung buru-buru mengelak untuk menjawab, "Saya belum bisa komentar untuk produksinya dimana," tukasnya.

Baca juga: Masalah Toyota Kijang Innova Diesel yang Dikeluhkan Pemiliknya, Perhatikan Sebelum Memutuskan Membeli

Toyota Hilux Rangga 2024 Ada Varian Mesin Bensin dan Diesel

Toyota Hilux Rangga 2024 dibangun berdasarkan platform IMV (Innovative International Multi-purpose Vehicle) sama seperti yang digunakan Kijang Innova, Hilux, dan Fortuner.

Pickup single cabin ini hadir dalam varian mesin bensin 2.0-liter dan mesin diesel 2.4-liter.

Untuk varian Hilux Rangga bensin dibenamkan mesin berkodekan 1TR-FE 1.998 cc  4 silinder 16 valve dengan teknologi DOHC Dual VVT-i.

Jantung pacunya diklaim sanggup menghasilkan tenaga puncak sebesar 139 PS di 5.600 rpm dengan torsi maksimum 183 Nm pada 4.000 rpm.

Sekedar informasi, mesin yang sama juga juga digunakan pada Hilux single cab, dan Kijang Innova generasi pertama hingga generasi kedua.

Adapun untuk Hilux Rangga diesel disematkan mesin dengan kode 2GD-FTV berkapasitas 2.393 cc 4 silinder 16 valve dengan tambahan teknologi DOHC dan VNT Intercooler.

Di atas kertas mesin yang turut digunakan Innova Reborn, Fortuner 2.4 dan Hilux 2.4 ini mampu memproduksi daya maksimum 150 PS di 3.400 rpm dan torsi mencapai 343 Nm pada putaran 1.200 – 2.600 rpm.

Total ada lima varian Toyota Hilux Rangga 2024 yang kabarnya akan disodorkan TAM melalui jaringan dealernya se-Indonesia.

Kelimanya adalah Rangga tipe Standard Gasoline 2.0 M/T, Standard Diesel 2.4 M/T, High Gasoline 2.0 M/T, High Diesel 2.4 M/T, dan High Diesel 2.4 A/T sebagai tipe tertingginya.

Untuk varian flagship sudah dilengkapi fitur-fitur kekinian layaknya mobil penumpang terbaru keluaran Toyota.

Mulai dari lampu depan sudah menggunakan LED, kemudian guna menunjang kenyamanan selama berkendara, di dalam untuk joknya tipe ini dibuat terpisah antara pengemudi dan penumpang, dan joknya pun sudah dilengkapi head rest dengan pengaturan adjustable.

Kemudian di bagian dasbor, kisi-kisi AC, serta trim pintu pada tipe tetinggi ini juga sudah diberi tambahan ornamen warna oranye yang membuatnya terlihat lebih sporty dan mewah.

Untuk menambah kenyamanan pengemudi dan penumpang, disematkan juga headunit monitor dengan menggunakan Premium Audio, dan Power Steering.

Untuk perangkat keselamatan aktif dan pasifnya juga cukup lengkap, seperti keberadaan Airbag untuk pengemudi serta Anti-lock Braking System (ABS).

Nah kalau mau Hilux Rangga untuk kebutuhan kendaraan penunjang kegiatan usaha Anda, bisa juga pilih tipe Standard yang hadir dengan varian pick up dengan bukaan bak 1 Way atau 3 Way, serta opsi mobil box atau Cooling Box.

@autofun.indonesia Ada calon pemain baru dari Toyota di segmen komersial yang disebut bakal meluncur awal 2024. Buat yang punya usaha, doi menarik gak nih? #reviewmobil #mobilbaru #toyotahilux #pikap #elsapek #2GD ♬ 60's JB-style R & B instrument(810031) - RUBIK MUSIC