Salah satu kelemahan Suzuki APV yang seringkali dikeluhkan pemiliknya yakni ban bagian depan yang kerap makan sebelah.

Keausan ban terjadi tidak sama pada setiap mobil, tergantung bagaimana derajat kemiringan ban. Ban APV yang mengalami kebotakan di bagian dalam disebabkan karena kemiringan camber menuju ke negatif.

Untuk kemiringan ban APV sendiri menjadi karakter bawaan mobil yang sudah menjadi rahasia umum.

Selain menghabiskan corak ban bagian sebelah dalam, derajat kemiringan yang tidak sesuai juga dapat mengurangi kenyamanan berkenara. Lainnya seperti ball joint, tie rod dan link stabilizer akan mudah rusak.

Baca juga: Hanya Ada 15 Unit di Indonesia, Suzuki APV Limousine Cocok Buat yang Punya Anak Banyak!

Dilansir dari beberapa sumber, penyetalan camber Suzuki APV untuk memposisikan normal tidaklah gampang. Karenanya tidak ada bagian yang dapat digeser ke arah luar ataupun dalam.

Dengan begitu, jika posisi ban miring ke dalam atau ke luar maka selamanya akan miring. Ban yang miring sedikit saja, pada poros ban akan sangat berpengaruh terhadap kecepatan aus ban. Semakin besar dearajat kemiringan maka ban akan semakin cepat habis.

Baca juga: Suzuki APV vs Daihatsu Luxio Tipe Terbawah, Mana Paling Oke Sebagai Minibus Andalan Travel?

Mengganti Baut Camber Bisa Mengatasi Ban Suzuki APV Tidak Botak Sebelah

Guna mengatasi masalah camber Suzuki APV supaya ban depan tidak habis sebelah, cara pertama yang bisa dilakukan yakni melakukan penggantian baut camber bagian atas dengan baut khusus.

Baut khusus yang digunakan bisa untuk mengkoreksi derajat kemiringan ban. Baut yang memiliki bentuk seperti ada gundukan di tengah tersebut saat diputar maka gundukannya akan mendorong ban dari posisi derajat negatif.

Dengan begitu derajat kemiringan bisa diatur sesuai dengan posisi normal. Selain mengganti baut camber, cara lain menghindari ban APV yang habis sebelah yaitu melakukan spooring dan balancing paling tidak setiap 6 bulan sekali.

Melakukan spooring sekaligus balancing selain menjaga umur ban juga dapat memperpanjang usia kaki-kaki depan meliputi tie rod, link stabilizer, ball joint, bushing, dan suspensi.

Sebagai informasi, APV juga memiliki kelemahan pada bagian peredam kabin. Yang mana untuk peredamnya sendiri terbilang tipis sehingga hawa panas mesin terasa hingga ke dalam kabin.

Untuk mengatasi masalah tersebut, kalian bisa memberikan tambahan peredam yang banyak dijual di toko aksesoris mobil.

Baca juga: 8 Kelemahan Suzuki APV Bekas, Harga Cuma Rp50 Jutaan!