Bukan Mobil Irit, Konsumsi BBM Toyota Alphard Sebanding dengan Performa
Yongki Sanjaya · 12 Des, 2024 18:06
0
0
Mungkin beberapa dari kalian ada yang penasaran tentang konsumsi BBM Toyota Alphard. Pasalnya mobil premium ini punya populasi yang cukup masif, bahkan bukan cuma di Indonesia, namun juga negara asalnya, Jepang.
Nama Toyota Alphard sejauh ini dikenal sebagai mobilnya orang-orang kaya. Manufaktur asal Jepang itu meluncurkan MPV Premium dengan konsep terbaru Grandeluxe dimana Alphard lebih mengekspresikan karakter yang kalem dan berwibawa.
Alphard sendiri sebenarnya bukan kategori Motuba yang usianya terlalu uzur. Sebab MPV premium berbentuk boxy itu pertama kali keluar di tahun 2002. Pakai kode AH10, Toyota Alphard Gen 1 ini hadir untuk melawan Honda Elysion dan Nissan Elgrand.
Setahun setelah hadir di negara asalnya, Alphard mulai bersliweran di Nusantara. Sayangnya saat itu bukan dibawa oleh PT Toyota Astra Motor (TAM), namun diimpor langsung oleh beberapa Importir Umum (IU) yang ada di Jakarta, Bandung, Surabaya, dan Bali.
Alphard generasi pertama
Alphard generasi pertama hadir dalam dua trim varian, yaitu tipe G dan V. Sedangkan pilihan mesin yang tersedia ada 2.400 cc 4 silinder berkode 2AZ-FE yang mampu menghasilkan tenaga 160 PS dan torsi 195 Nm. Serta mesin 3.000 cc V6 1MZ-FE denga tenaga puncak 220 PS dan torsi 310 Nm. Alphard juga ada yang full-time 4WD, tetapi yang masuk ke Indonesia hanya varian dengan sistem penggerak roda depan (FWD).
Mendapat respon yang cukup positif oleh konsumen di Indonesia, TAM akhirnya tertarik memasarkan Toyota Alphard melalui jaringan dealer resmi Toyota se-Indonesia. Adapun Alphard yang baru resmi dijual TAM adalah generasi kedua berkode AH20 yang dirilis tahun 2008.
Pilihan mesinnya ada 2.400 cc 2AZ-FE yang bertenaga 170 PS serta torsi puncak 235 Nm, dan mesin 3.500 cc 2GR-FE yang punya tenaga 280 PS dan torsi 330 Nm.
Meskipun sudah resmi dijual oleh pihak TAM, namun sejumlah perusahaan IU tetap menawarkan Alphard CBU Jepang. Selain itu ada juga kembaran Alphard, yakni Vellfire yang tidak dipasarkan oleh TAM.
Peminatnya banyak, TAM akhirnya menjual Toyota Alphard
Memasuki tahun 2015, TAM menawarkan Alphard generasi ketiga, sekaligus juga mulai menjual Toyota Vellfire (Spesifikasi | Berita) generasi kedua. Di Indonesia, Alphard dijual dengan 3 varian tipe yaitu tipe X yang menggunakan mesin 2.500 cc 2AR-FE bertenaga 182 PS, tipe G yang juga pakai mesin 2.5-liter, serta tipe Q yang bermesin 3.500 cc 2GR-FE dan pakai sistem AWD. Sementara untuk Vellfire hanya tersedia satu tipe yaitu 2.5 G.
Kemudian pada Agustus 2015, dalam pameran (Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2015 di ICE BSD City, Tangerang, TAM menambah varian Alphard dengan hadirnya Toyota Alphard Hybrid. Model ini menggunakan mesin 2.500 cc 2AR-FXE yang bertenaga 152 PS.
Selanjutnya Alphard generasi ketiga dan Toyota Vellfire generasi kedua mengalami facelift pada Desember 2017 dan mulai dijual di Indonesia pada Maret 2018. Barulah pada Agustus 2023, TAM merilis Alphard generasi keempat dan Vellfire generasi ketiga bertepatan dengan pameran GIIAS 2023.
Alphard dijual dengan 3 varian yaitu 2.5 X, 2.5 G dan 2.5 HEV yang pakai mesin 2.500 cc A25A-FXS. Sementara untuk Vellfire generasi ketiga baru diluncurkan saat pameran Indonesia International Motor Show (IIMS) 2024 yang berlangsung Februari 2024. Vellfire cuma hadir dalam satu varian bermesin hybrid.
Berikut daftar harga Toyota Alphard dan Vellfire terbaru 2024:
Alphard 2.5 X: Rp 1.407.300.000
Alphard 2.5 X (Premium Color): Rp 1.410.800.000
Alphard 2.5 G: Rp 1.626.800.000
Alphard 2.5 G (Premium Color): Rp 1.630.300.000
Alphard 2.5 HEV: Rp 1.710.800.000
Alphard 2.5 HEV (Premium Color): Rp 1.714.300.000
Vellfire 2.5 HEV (VIP) Type: Rp 1.844.200.000
Vellfire 2.5 HEV (VIP) Type (Premium Color): Rp 1.847.700.000
Saat ini Alphard yang dipasarkan di Indonesia merupakan generasi keempat. Ada dua pilihan mesin dan tiga trim varian tipe yang ditawarkan. Untuk tipe terendah ada tipe 2.5 X, sementara berikutnya ada tipe 2.5 G, dan varian tertinggi ada tipe 2.5 HEV.
Sepintas ketiganya sama-sama pakai mesin berkapasitas 2.500 cc. Tapi sebenarnya memiliki perbedaan yang signifikan. Untuk tipe X dan G pakai mesin berkode 2AR-FE yang mampu menghasilkan 182 PS dengan torsi 235 Nm. Sementara tipe 2.5 HEV pakai mesin berkode A25A-FXS bertenaga 190 PS dengan 239 Nm.
Sejak generasi ketiga Alphard, Toyota memang sudah membekali mesin MPV mewah ini yang mengalami peningkatan kapasitas. Dari sebelumnya 2.400 cc menjadi 2.500 cc. Peningkatan mesin sengaja dilakukan agar MPV premium tersebut lebih bertenaga.
Mesin tersebut, memiliki kemampuan efisiensi bahan bakar, yang ditingkatkan 15 persen dibandingkan dengan mesin sebelumnya. Dari segmentasinya, MPV ini didukung mesin berkapasitas besar demi menghasilkan performa berkendara yang nyaman.
Karena itu juga konsumsi bahan bakar Toyota Alphard terkenal boros. Untuk konsumsi BBM Toyota Alphard memang dikenal mobil yang haus. Secara klaim dari pabrikan, Alphard dapat meminum bahan bakar satu liter untuk jarak 10 kilometer.
Namun, pada kenyataannya, si mobil bongsor ini rata-rata hanya sanggup antara 6-8 kilometer per liternya saat penggunaan di dalam kota dengan kondisi stop and go. Namun ketika dipakai melaju pada kecepatan konstan di jalan tol untuk rute jauh luar kota, konsumsi BBM Toyota Alphard bisa melar jadi 11-12 km/liter.
Borosnya konsumsi bensin Toyota Alphard kemungkinan besar disebabkan karena untuk mobil tersebut sering melintasi jalur-jalur yang padat lalu lintasnya. Melihat kondisi mobil yang bongsor maka angka tersebut diklaim baik untuk mobil di kelasnya, termasuk penyesuaian akselerasi yang sangat diperhatikan para pengguna Alphard.
Varian HEV jelas menawarkan konsumsi BBM lebih hemat
Tapi dengan konsumsi bahan bakar Alphard berkisar antara 11-12 km/liter, mobil Alphard mampu menempuh jarak setidaknya 750-900 kilometer dengan kondisi bensin terisi penuh sampai benar-benar habis. Inilah yang membuat mobil tersbeut disukai juga untuk perjalanan jarak jauh.
Meski pembeli Toyota Alphard bukanlah segmen yang mempermasalahkan soal konsumsi BBM sebagai prioritas, namun bukan berarti konsumsi bahan bakar tidak menjadi perhatian Toyota. Kenyamanan dan akselerasi adalah hal yang lebih banyak dicari oleh konsumen di segmen ini.
Bahkan kini Toyota Indonesia menghadirkan pula Alphard HEV yang pastinya punya konsumsi bahan bakar jauh lebih hemat berkat eknologi hybrid yang diusungnya. Mesinnya berkapasitas 2.494 cc dengan besaran daya total maksimal 152 ps, hasil dari output mesin bensin dan motor elektriknya.
Untuk versi hybrid ini, rata-rata konsumsi BBM terborosnya bisa di angka 12 km/liter. Berdasarkan pengujian, Alphard Hybrid di jalur luar kota bisa mencatatkan angka 18 km/liter. Tentunya Toyota Alphard ini bisa dibilang irit untuk mobil berukuran besar seperti itu.
Konsumsi BBM Toyota Alphard rata-rata 6-8 kilometer per liternya saat penggunaan di dalam kota. Namun ketika dipakai melaju pada kecepatan konstan di jalan tol untuk rute jauh luar kota, konsumsi BBM Toyota Alphard bisa melar jadi 11-12 km/liter.
Apakah Alphard 2004 boros?
Konsumsi bahan bakar Toyota Alphard memang cukup boros, mengingat bobot kendaraan yang berat dan desain bodynya yang tidak aerodinamis. Tapi Alphard menawarkan kemewahan dan kenyamanan selama berkendara.
Bolehkah Alphard memakai Pertalite?
Teknologi mesin pada Toyota Alphard mengharuskan penggunaan bahan bakar dengan kualitas dengan minimal RON92.
Berpengalaman di beberapa media online. Bermula menjadi reporter otomotif di situs yang lain hingga kini menjadi Editor di Autofun Indonesia. Penghobi mobil lawas dan anak 90-an banget.
FB:Yongki Sanjaya Putra
