Alphard dan Vellfire diciptakan dari satu DNA yang sama. Beda Alphard dan Vellfire hanyalah pada konsep dan desainnya saja, dimana Alphard bergaya elegan dan Vellfire bercita rasa agresif. Namun dari sisi kenyamanan, kedua MPV premium ini menawarkan kabin yang memanjakan penumpangnya.

Toyota Alphard memiliki total 3 varian. Harga Toyota Alphard berkisar dari Rp 1,04 Milyar hingga Rp 1,95 Milyar. Ini merupakan harga mobil Alphard tahun 2020. Saudara Toyota Alphard yang juga merupakan mobil terkenal, yakni Toyota Vellfire.

Mobil Toyota Vellfire ini hanya memiliki 1 varian saja. Harga Toyota Vellfire ini hanya dibanderol dengan biaya sebesar Rp 1,19 Milyar. Harga Vellfire ini sama dengan harga Alphard 2.5 G AT yang berada dipertengahan dari varian mobil Toyota Alpard.

Untuk sektor dapur pacu, Toyota Alphard dan Vellfire pun bisa dibilang mirip. Keduanya dibekali mesin yang mengalami peningkatan kapasitas dari 2.400 cc menjadi 2.500 cc. Namun khusus Toyota Alpard, tersedia juga opsi 3.500 cc yang lebih bertenaga. 

Mesin 2AR-FE 2.5L 4-silinder 16 katup DOHC Chain Drive dengan dual VVT-i berkapasitas silinder 2.494 cc, memproduksi daya maksimum sebesar 180 PS pada 6.000 rpm dan torsi puncak 234 Nm pada putaran 4.100 rpm. 

Dengan mesin yang serupa, Vellfire memiliki konsumsi bahan bakar yang hampir sama dengan Alphard bermesin 2.5 liter. Dari hasil pengujian internal Toyota, mesin tersebut mampu menempuh hingga 10-12 kilometer hanya dalam 1 liter. 

Tapi pada kenyataannya, MPV boxy ini rata-rata hanya sanggup antara 6-8 kilometer per liternya. Jadi Anda cuma bisa menempuh jarak 750 kilometer hingga 900 kilometer saat tangki terisi penuh.

Tenaga dan torsi maksimal yang diproduksi mesin 2.5 liter Toyota Alphard dan Vellfire memang dikhususkan untuk menunjang kinerja berkendara. Jangan lupakan, berat kotor mobil ini bisa mencapai 2 ton dan ukuran mobilnya juga bongsor. Tentu saja untuk mengangkut penumpang dan berkendara dengan nyaman dibutuhkan torsi yang besar dan berimbas pada tingginya konsumsi BBM.

Memang, latar belakang pemilik Toyota Alphard ataupun Toyota Vellfire bukanlah segmen yang mempermasalahkan soal konsumsi BBM sebagai prioritas. Namun demikian, konsumsi bahan bakar yang boros bukan berarti tidak menjadi perhatian Toyota. 

Beda Konsep Pengguna Toyota Alphard dan Vellfire

Memasuki tahun 2008, hadir varian Vellfire yang saat itu mengisi tipe teratas dalam keluarga Alphard. Kemudian Toyota memisahkan Vellfire menjadi model tersendiri. 

Sejak 2015, Toyota Alphard hadir generasi ketiga dengan membawa sejumlah perubahan. MPV boxy ini bisa dikenali dari headlamp sipit, lalu desain grille yang besar dan mirip Crown. Dengan penampilan yang cenderung elegan dan kaku, Toyota Alphard ditujukan bagi kalangan pengguna yang mature seperti para pejabat pemerintah atau bos perusahaan. 

Untuk Vellfire punya karakter agresif dan bergaya sporty yang dinamis. Penggunanya berasal dari kalangan atas yang gaul dan punya gaya hidup sosialita. Tampil mewah dan glamor jadi kebiasaan sehari-hari pengguna Vellfire. 

Mesin Toyota Alphard 3.5 Liter Minumnya Kuat

Alphard bermesin 3.5L V6 dengan Dual VVT-i mampu menghadirkan tenaga yang besar bahkan pada putaran bawah, sehingga performanya bisa dibilang lebih responsif. Hadirnya tipe 3.5 Q selaras dengan keinginan pengguna Alphard yang menginginkan sebuah MPV premium bergaya elegan, fitur terbaik, serta mesin yang sangat bertenaga. Namun, konsumsi BBM di tipe ini jelas lebih boros daripada mesin 2.5 liter. 

Mesin Dual VVT-i berkapasitas 3.456 cc dengan konfigurasi V6 menghasilkan tenaga mencapai 271 dk dengan torsi 340 Nm. Dengan penggunaan Eco Mode, catatan konsumsi BBM Toyota Alpard 3.5 di tol dengan kecepatan rata-rata 90 km/jam bisa meraih 12,2 km/liter. Sementara untuk rute dalam kota dengan kecepatan rata-rata 23 km/jam hanya bisa maksimal meraih angka 8,6 km/liter. 

Melihat kondisi mobil yang bongsor maka angka tersebut diklaim baik untuk mobil di kelasnya. Toyota telah melakukan penyesuaian akselerasi yang sangat dibutuhkan para pengguna mobil Toyota Alpard. 

Kenyamanan dan akselerasi adalah hal yang lebih banyak dicari oleh konsumen di segmen ini. Supaya lebih hemat tanpa mengorbankan kemampuan akselerasi, maka Toyota lantas merilis versi hybrid untuk alternatif Alphard 3.5 liter. 

Mesinnya berkapasitas 2.494 cc dengan besaran daya total maksimal 152 ps, hasil dari output mesin bensin dan motor elektrik. Tenaganya memang kecil, tapi kemampuan motor elektrik jelas berbeda dibandingkan mesin bakar konvensional. Torsi di mobil Toyota Alphard Hybrid jelas lebih baik karena bisa diproduksi sejak putaran bawah. 

Untuk versi hybrid ini, rata-rata konsumsi BBM yang paling boros bisa di angka 10 km/liter. Berdasarkan pengujian, Toyota Alphard Hybrid bisa mencatatkan angka 15 km/liter di jalur antar kota yang minim kemacetan.

Ini dia ulasan mengenai konsumsi BBM Alpard dan Vellfire. Gimana? Semoga bermanfaat ya bagi pembaca sekalian.