Sebelum Beli Ketahui Dulu Biaya Servis Toyota Raize 2023 Selama 5 Tahun
Nussa · 4 Jan, 2023 11:03
0
0
Toyota Raize 2023 masih menjadi satu mobil yang banyak diincar oleh konsumen. Sport utility vehicle (SUV) ringkas ini banyak diminati karena beberapa hal, seperti fitur yang lengkap, mesin cukup bertenaga, konsumsi bahan bakar yang irit, serta harganya masih terjangkau.
PT Toyota Astra Motor (TAM) resmi meluncurkannya ke pasaran pada 30 April 2021. Setahun dipasarkan, Toyota Raize sudah langsung berhasil memberikan kontribusi yang cukup besar untuk total penjualan TAM secara nasional.
Sebelum meluncur di Indonesia, mobil ini pertama kali dipasarkan di Jepang. TAM melihat Raize juga cocok untuk pasar Indonesia, khususnya di segmen low SUV. Padahal di segmen tersebut, kompetitornya cukup banyak, yakni Kia Sonet, Nissan Magnite, Renault Kiger, Toyota Rush, Daihatsu Terios, dan kembarannya sendiri, Daihatsu Rocky.
Toyota percaya diri dengan fitur yang disematkan pada Raize. Mobil ini sudah dilengkapi dengan head unit berukuran 9 inci. Head unit ini juga bisa dihubungkan dengan smartphone menggunakan fitur smart device link.
Selain itu, bisa juga dikoneksikan menggunakan Apple Car Play untuk pengguna iPhone dan Android Auto untuk pengguna Android. Toyota juga menyematkan Smart Assist untuk membantu pengemudi lebih aman saat melaju menggunakan SUV ringkas ini.
Toyota Raize 2023 juga sudah memiliki adaptive cruise control dan all speed tracking. Kedua fitur tersebut merupakan bagian dari Toyota Safety Sense (TSS) yang diaplikasikan pada Raize.
Bagasinya juga luas
Selain itu, masih ada juga fitur Smart Panorama Parking Assist untuk membantu pengemudi lebih mudah saat melakukan parkir. Dengan begitu, semua sisi dapat terpantau dengan lebih mudah.
Masih banyak fitur keselamatan lainnya yang disematkan pada Raize. Termasuk juga collision warning function, crash avoidance braking function, errornous start prevention function dengan braking control, dan lainnya.
Toyota Raize menawarkan dua pilihan mesin, yakni 1.000 cc turbo dan 1.200 cc non turbo
Raize dibekali Toyota dengan dua pilihan mesin. Pertama, mesin berkode WA-VE. Mesin ini memiliki kapasitas 1.200 cc, 3 silinder, 12 katup, DOHC, dual VVT-i, tapi belum dilengkapi turbo.
Sedangkan mesin kedua, memiliki kode 1KR-VET. Kapasitas mesin ini hanya 1.000 cc, 3 silinder, 12 katup, DOHC, VVT-i, tapi sudah dilengkapi dengan turbo.
Mesin WA-VE mampu menghasilkan tenaga maksimal sebesar 88 PS pada 6.000 rpm dan torsi maksimalnya mencapai 112 Nm pada 4.500 rpm. Sedangkan mesin 1KR-VET, tenaga maksimal yang dihasilkan bisa mencapai 98 PS pada 6.000 rpm dan torsi maksimal mencapai 140 Nm pada rentang 2.400 rpm hingga 4.000 rpm.
Lakukan perawatan berkala sebaiknya di bengkel resmi
Varian yang paling laris atau paling diminati adalah mesin 1KR-VET alias mesin turbo. Mesin tersebut tentu harus dirawat agar performa yang dihasilkan tetap terjaga. Perawatannya juga harus secara rutin dan akan lebih baik jika dilakukan di bengkel resmi.
Dengan melakukan servis berkala di bengkel resmi, mobil bisa diperiksa komponennya secara lengkap dan menyeluruh, mulai dari bagian mesin, sistem penggerak, sistem kelistrikan, sistem pembakaran, wiper, washer, sistem pengereman, sistem kemudi, serta lampu dan klakson.
Servis berkala dilakukan setiap 6 bulan sekali. Sebab, elemen kendaraan bisa berkurang kualitasnya seiring pemakaian dan berjalannya waktu. Sehingga, jika ada komponen yang mengalami kerusakan atau sudah layak diganti, bisa dilakukan lebih awal, tidak perlu menunggu sampai terjadi kerusakan atau hal lain yang tidak diinginkan.
Biaya servis terjangkau, apalagi dengan program T-Care
Untuk pembelian Toyota Raize 2023, Toyota memberikan gratis biaya jasa dan suku cadang sampai servis ketujuh atau 3 tahun. Pembebasan biaya tersebut masuk ke dalam program T-Care yang diberikan untuk setiap pembelian model baru mulai Juli 2022.
Pada servis kedelapan atau 70.000 km, Raize 1.000 cc turbo dikenakan biaya Rp 997.270. Sedangkan Raize 1.200 cc non turbo, biayanya Rp 1.000.270. Servis kedelapan ini komponen yang diperiksa meliputi aki, sasis kendaraan, klakson, kondisi ban, lampu-lampu, minyak power steering, sistem pengereman dan kopling untuk transmisi manual, sistem pendingin mesin, saringan udara, dan wiper serta washer. Untuk komponen yang diganti, hanya gasket, oli mesin, dan saringan oli.
Masuk ke servis kesembilan atau 80.000 km, Raize turbo CVT dikenakan Rp 3.278.610. Sementara untuk Raize turbo MT, biayanya Rp 2.940.610. Raize non turbo CVT dikenakan Rp 3.281.610, sementara Raize non turbo MT biayanya hanya Rp 2.943.610.
Pada periode ini, komponen yang diperiksa sama seperti sebelumnya. Tapi, ada tambahan pengecekan suspensi depan dan belakang, tali kipas, dan celah katup. Komponen yang diganti cukup banyak, mulai dari gasket, oli mesin, oli gardan, oli transmisi baik yang transmisi manual maupun matik, saringan oli, saringan udara, saringan bensin, busi, dan minyak rem dan kopling.
Pada servis kesepuluh atau 90.000 km, Raize turbo CVT dan MT dikenakan biaya yang sama, yakni Rp 997.270. Begitu pula dengan Raize non turbo CVT dan MT, biayanya Rp 1.000.270. Pengecekan komponen sama seperti saat servis kedelapan. Untuk komponen yang diganti, mulai dari gasket, oli mesin, saringan oli, hingga saringan air conditioner.
Pada servis kesebelas atau 100.000 km, biayanya Rp 2.561.820, baik Raize turbo CVT maupun MT. Sementara Raize non turbo CVT dan MT, biaya servisnya Rp 2.288.820. Komponen yang dicek sama seperti servis kesembilan. Komponen yang diganti hanya gasket, oli mesin, oli transmisi, saringan oli, dan busi.
Berikut ini total biaya perawatan Toyota Raize 2023 hingga 5 tahun:
