Honda WR-V Terus Buktikan Lebih Menarik dari Toyota Raize
Prasetyo · 20 Okt, 2023 10:02
0
0
Honda WR-V sempat dicibir saaat awal kemunculannya November 2022, apalagi saat itu PT Honda Prospect Motor (HPM) mematok harga yang lebih tinggi dari rivalnya, Toyota Raize.
Namun sebagai produk pertama Honda Indonesia di segmen Small SUV yang kompetisinya cukup ketat, HPM tentu punya beberapa strategi saat memasarkan mobil ini.
Honda WR-V dikembangkan dari Honda SUV RS Concept yang merupakan sebuah SUV Compact dengan karakter yang lebih sporty khas varian RS dari Honda seperti Brio RS, HR-V RS, City Hatchback RS, dan Civic RS.
Sebelum diluncurkan, WR-V telah melalui serangkaian riset terhadap konsumen dan menjalani tes di berbagai kondisi jalan di Indonesia.
Berdasarkan hasil studi tersebut, Honda kemudian merancang sebuah mobil yang menjawab kebutuhan konsumen di Indonesia, khususnya di segmen anak muda dan keluarga muda yang menginginkan sebuah SUV berukuran compact yang cocok untuk perkotaan maupun sub-urban, memiliki desain stylish dan sporty, performa bertenaga dan fitur yang canggih.
"Honda WR-V dirancang dan dikembangkan melalui riset dan pengujian yang langsung dilakukan di Indonesia untuk menyesuaikan dengan kebutuhan konsumen dan karakter jalan di Indonesia," kata Kotaro Shimizu, President director HPM saat meluncurkan mobil baru Honda ini.
Saat ini HPM menawarkan WR-V dalam dua varian, yaitu E dan RS, untuk tipe E hadir dengan transmisi manual dan otomotis CVT, sementara tipe RS seluruhnya pakai transmisi CVT.
Namun untuk mesinnya seluruh varian ini sama, yaitu mesin 1.5 L i-VTEC DOHC 4 silinder Drive By Wire 16 katup yang memiliki tenaga maksimum 121 PS pada 6.600 rpm dan torsi maksimum 145 Nm pada 4.300 rpm.
Mesinnya setara Honda BR-V dan City
Transmisi CVT yang digunakan memakai teknologi G-design shift yang menghasilkan performa akselerasi yang bertenaga serta memiliki efisien bakar yang meningkat sebesar 4%.
Sementara untuk WR-V tipe E bertransmisi manual, memakai gearbox 6 percepatan yang juga diklaim bisa menghemat bahan bakar.
Berikut daftar harga Honda WR-V per Oktober 2023:
WR-V E MT: Rp270.200.000
WR-V E CVT: Rp280.200.000
WR-V RS CVT: Rp298.500.000
WR-V RS with Honda Sensing: Rp318.500.000
Sekarang kitra bandingkan dengan rival terkuatnya, berikut harga Toyota Raize 2023:
1.2 G M/T: Rp235.000.000
1.2 G CVT: Rp249.900.000
1.0T G M/T: Rp254.500.000
1.0T G M/T Two Tone: Rp257.100.000
1.0T G CVT: Rp269.500.000
1.0T G CVT Two Tone: Rp272.100.000
1.0T GR CVT: Rp283.400.000
1.0T GR CVT Two Tone: Rp286.000.000
1.0T GR CVT TSS: Rp305.100.000
1.0T GR CVT TSS Two Tone: Rp307.700.000
Kalau dilihat dari perbandingan ini, jelas sekali jika harga WR-V lebih mahal dibanding Raize.
Honda WR-V Keluar di Indonesia untuk Tantang Raize-Rocky
Toyota Raize GR Sport
Seperti disebutkan sebelumnya, WR-V diluncurkan secara resmi oleh HPM pada November 2022, tujuannya tentu saja masuk ceruk pasar Small SUV yang saat itu dikuasai duet kembar Toyota Raize maupun Daihatsu Rocky.
Padahal selain Raize-Rocky, di kelas ini juga ada KIA Sonet dan Nissa Magnite yang ada di kelas serupa dengan WR-V.
Namun rival-rivalnya itu seakan tidak terlalu moncer dari sisi penjualan dibanding Raize.
Walau sempat dianggap tidak akan sukses lantaran harganya yang lebih tinggi, tetapi data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor (Gaikindo) mencatat wholesales WR-V yang dilakukan Honda jauh lebih tinggi dari Raize.
Sebagai contoh untuk pencapaian di September 2023, Honda berhasil mendistribusikan 1.566 unit WR-V ke jaringan dealer resminya, sementara Toyota Raize cuma 1.093 unit.
Demikian pula dengan penjualan di Agustus 2023, ketika WR-V memiliki wholesales (pengiriman dari pabrik ke dealer) sebanyak 1.805 unit, adapun Raize terpaut sedikit yakni 1.728 unit.
Namun pada Juli 2023, wholesales WR-V hanya mencapai 1.841 unit sedangkan Raize bisa unggul dengan 1.951 unit.
Berikut wholesales dari kedua mobil ini selama 2023:
Menggeluti bidang jurnalistik otomotif sejak 2009 selaras dengan hobinya dalam memodifikasi mobil. Apalagi karakteristik yang berbeda dari setiap kendaraan yang dibuat oleh masing-masing pabrikan, terus menumbuhkan minatnya di dunia otomotif hingga saat ini.
