Toyota Innova Zenix kabarnya akan memasuki pasar di Filipina, setelah Indonesia dan India. Sebagai penerus Toyota Tamaraw, Innova menjadi memang menjadi mobil terpopuler di negara tersebut.

Dilansir dari Autoindustriya, Selasa (28/02/2023), Innova berhasil menduduki posisi ketiga dalam jajaran mobil terlaris di Filipina tahun 2022. MPV ini meraih penjualan sebanyak 17.810 unit, masih di bawah Toyota Vios sebanyak 34.465 unit dan Toyota Hilux sebanyak 24.537 unit.

Tidak heran kalau kehadiran Innova generasi terbaru menjadi sangat ditunggu bagi konsumen Filipina.

Baca juga: Toyota Kijang Innova Zenix Hybrid Mulai Dikirim ke Berbagai Negara, Pasokan untuk Indonesia Aman?

Toyota Innova Zenix Dijadwalkan Mendarat di Filipina Agustus 2023

Nampaknya konsumen di Filipina tak terlalu menunggu waktu lama untuk mendapatkan versi terbaru Toyota Innova. Karena mobil baru ini sudah dijadwalkan meluncur pada kuartal ketiga 2023, kemungkinan pada Agustus mendatang.

Dikutip dari sumber serupa, Innova terbaru untuk pasar Filipina akan memiliki opsi mesin serupa di Indonesia dan India, yaitu mesin bensin 2.000 cc dan hybrid 2.000 cc. Padahal saat ini, Innova versi Filipina hanya tersedia dalam mesin diesel 2.800 cc.

Baca juga: Bukan Cuma Harga, Ini Beda Fitur Toyota Kijang Innova Zenix 2023 Tipe Bensin dan Hybrid

Impor Utuh dari Indonesia

Innova versi terbaru yang dipasarkan di Filipina ini justru tidak akan dirakit di negara tersebut. Sebaliknya, unit akan diimpor utuh atau CBU dari luar Filipina, yakni Indonesia yang menjadi basis produksi MPV Toyota ini. Keputusan ini sudah dibuat sejak empat tahun silam.

Ada dua faktor yang mempengaruhi keputusan tersebut. Pertama, perakitan Innova di Filipina didasarkan atas regulasi pemerintah bernama "Motor Vehicle Development Program" yang dibuat oleh presiden saat itu, Gloria Macapagal Arroyo dengan minimum produksi 30.000 unit per tahun.

Jika melihat penjualan Innova di Filipina yang tak sampai 20.000 unit, maka produksi MPV ini menjadi tidak terlalu kompetitif dari segi biaya dan regulasi yang menyertainya. Kedua, perlunya investasi besar pada produksi kendaraan listrik, mengingat Innova terbaru punya varian bermesin hybrid.

Sebelumnya, Toyota sudah melepas ekspor Kijang Innova Zenix buatan Indonesia ke banyak negara di Asia, Afrika, Amerika Latin, dan Timur Tengah, pada Selasa (21/2) lalu. Pada tahun ini, Toyota berencana mengekspor 8.000 unit Innova Zenix dan bertambah hingga 17.000 unit pada 2025 mendatang.

Baca juga: Toyota Kijang Innova Zenix Hybrid Mulai Dikirim ke Berbagai Negara, Pasokan untuk Indonesia Aman?