New Kijang Innova telah meluncur beberapa waktu yang lalu. Sosok Toyota Kijang Innova 2021 ini tak hanya tampil makin mengesankan, sekaligus juga kian prestisius dan elegan. MPV ini seolah terus membuktikan diri layak dipilih masyarakat hingga lebih dari empat dekade.

Memang, di rentang harga antara Rp 330 sampai 500 jutaan, tidak banyak rival yang secara jenis dan spesifikasi mirip dengan Kijang Innova di segmen MPV. Wajah maskulin, mesin irit bertenaga besar, dan kabin lega menjadi paket komplit. 

Toyota Kijang Innova 2021, Wajah Baru Semakin Maskulin 

Sejak awal diluncurkan di tahun 1977, MPV ini dikembangkan berdasarkan berbagai macam kebutuhan mobilitas keluarga Indonesia dengan tetap mempertahankan DNA-nya yaitu durability, comfortability, dan peace of mind selama 43 tahun. Hingga saat ini, MPV legendaris ini telah terjual hampir 2 juta unit.

Kini New Kijang Innova tampil lebih prestige premium dan cool tough dengan beberapa pengembangan pada sisi kenyamanan, fitur, dan desain eksterior maupun interior. Tak hanya menjanjikan pengalaman berkendara bersama keluarga yang nyaman, namun juga menciptakan prestigious feeling bagi pelanggan.

Secara dimensi dan ukuran tampaknya tidak ada perubahan yang radikal karena hanya minor change. Lampunya masih sama seperti versi pre-facelift tetapi grillnya baru yang makin mirip pickup Toyota Hilux. Posisi lampu sein dan foglamp di versi pre-facelift dulu sejajar, tapi sekarang terpisah di versi facelift ini. 

Dari samping, tampilan berototnya jelas terasa. Penampilannya pun makin macho dan tangguh. Tapi sayangnya, desain belakang Toyota Kijang Innova 2021 malah jadi tidak menarik hingga sekarang. 

Fitur Tidak Banyak Berubah, Menyempurnakan Tipe Terbawah

Fitur semakin lengkap dan canggih dengan dukungan head unit baru yang mendukung kamera parkir di semua tipe. Head unit versi facelift mirip kepunyaan Avanza Veloz atau Sienta. Tapi layarnya lebih besar jadi 8 inci. Sayang, fiturnya masih mirip dengan pre-facelift.

Kesimpulan

Desain baru dari New Kijang Innova membuatnya semakin terkesan tangguh dan maskulin. Wajahnya semakin gagah karena mengadopsi gaya Hilux. Namun, penyegaran hanya sebatas mengganti desain muka karena tidak ada aksen body kit atau garnish yang membuatnya terkesan premium. 

Selain itu untuk ukuran facelift di tengah life cycle, kenaikan harga yang dilakukan oleh Toyota tergolong tinggi. Ini bahkan terjadi pada tipe terbawah yang penjualannya paling laris. Memang, update yang dilakukan membuat tipe G tidak lagi terkesan ala kadarnya.