Kalau kita melihat platform yang digunakan tersebut, ternyata sama dengan Toyota Yaris Cross yang untuk versi ASEAN belum lama ini juga diperkenalkan di Indonesia.
Mungkin inilah Toyota Yaris Cross versi mewahnya dari Lexus.
Bisa dibilang LBX akan menjadi trim paling low dari sebuah Lexus yang terkenal sebagai produsen mobil-mobil premium dari Toyota.
Karena kelasnya paling bawah, maka wajar jasa kalau looks dari mobil ini terlihat tak semewah saudara-saudara kandungnya seperti Lexus UX, NX, RX, apalagi RX.
Namun begitu fascia depan masih menggunakan gril seperti varian Lexus terbaru lainnya, dipadukan lampu utama model LED projector dan juga terintegrasi LED DRL.
Bemper depan juga boleh lah mendapat predikat sporty, hanya saja tarikan garis bodi di bagian samping sampai ke pilar C, masih kental nuansa Yaris Cross versi Eropa.
Atapnya dibuat pakai warna hitam yang berebda dengan kelir bodinya, pun demikian kombinasi warna velg yang terpasang.
Pada bagian belakang, lampu yang dibuat menyatu antara kiri dan kanan masih mengingatkan kita pada desain lampu Lexus UX, hanya saja di LBX pada ujungnya dibuat melengkung.
Sementara bempernya juga ada lekukan yang cukup agresif, beda dengan UX yang lebih melandai.
Kabinnya Tetap Bercirikan Lexus
Kalau dari luar ia tampak sederhana, maka ternyata tidak dengan layout kabin mobil baru ini.
Setir model palang tiga, tata letak dasbor yang rada dan simple, serta keberadaan headunit layar sentuh berukuran 9,8 inci yang dikombinasikan 13 speakers Mark Levinson, benar-benar menegaskan citra dari sebuah brand Lexus.
Ditambah lagi ada pengaturan AC yang lengkap dengan posisi kisi-kisi AC tersamar di garis-garis dasbor, jok dengan pengaturan elektrik, sampai panel instrumen full LCD, menambah kesan premium Lexus LBX.
Pakai Mesin Toyota Yaris Cross
Karena berbagai platform yang serupa, maka LBX ternyata juga pakai mesin setara Yaris Cross, tapi di versi Eropa bukan yang baru diperkenalkan PT Toyota Astra Motor (TAM).
Mesin tersebut adalah 1.5L THS-II yang terdiri atas mesin bensin naturally aspirated 1.500 cc ditambah motor listrik.
Hasilnya adalah keluaran tenaga maksimal 136 PS dengan torsi puncak 185, yang semuanya tersalur melalui transmisi E-CVT menuju keempat rodanya menggunakan sistem penggerak E-Four.
Apakah Lexus LBX 2023 ini juga akan masuk Indonesia? Kita tunggu saja kabar selanjutnya.
Menggeluti bidang jurnalistik otomotif sejak 2009 selaras dengan hobinya dalam memodifikasi mobil. Apalagi karakteristik yang berbeda dari setiap kendaraan yang dibuat oleh masing-masing pabrikan, terus menumbuhkan minatnya di dunia otomotif hingga saat ini.